BeritaMotor.Net – Wiring Harness atau dikenal dengan istilah kabel body merupakan komponen wajib di kendaraan baik itu motor, mobil, bus, truk dan sebagainya. Menjadi komponen yang wajib menempel, artinya keberadaannya sangat penting. Lantas apa sih fungsi wiring harness itu?
Sebelum membahas fungsi, kita lebih dulu mengenal apa itu wiring harness. Kita ibaratkan bak penampungan air, kemudian air di dalamnya itu dibagi-bagi ke rumah warga dengan pipa paralon.
Begitu juga dengan wiring harness, sebuah rangkaian kabel yang dirancang secara sistematis untuk membagikan arus listrik ke komponen-komponen kendaraan.
Fungsi Wiring Harness
Peghubung
Isitilah lain dari membagikan ya penghubung, karena fungsi utamanya memang sebagai penghubung antara komponen satu dengan yang lain.
Karena seperti yang kita tahu, kendaraan itu terdiri atas ribuan komponen yang saling terhubung sehingga menjadi satu kesatuan dan bisa berfungsi.
Seiring perkembangan zaman, yang berarti teknologi makin canggih maka wiring harness pun bukan cuma untuk pengapian dan lampu tradisional. Sekarang mencakup sistem injeksi, alarm, Lampu LED, ABS, transmisi elektrik, audio, connnected, digital panel meter, central lock, power windows, electric vehicle (EV) dan masih banyak lagi.
Instalasi Cepat
Fungsi lain mengapa dibuat wiring harness ya karena memudahkan pada saat instalasi, baik pemasangan maupun pelepasan.
Bisa cepat begitu karena sudah socket to socket jadi tinggal colok atau cabut aja, misalnya aja socket yang menuju sensor Throttle Position Sensor (TPS), Electronic Control Unit (ECU), modul alarm dan sebagainya.
Yang ngga ada socketnya palingan kabel massa yang chasis dan kabel ke sumber energi listrik yaitu baterai, aki (accu). Komponen tersebut dihubungkan dengan dibaut dan dimur.
Melindungi Kabel
Rangkaian kabel antar komponen dibungkus rapi dengan isolasi (tape) yang luarnya masih diberi lapisan cukup tebal untuk melindungi kabel dari gesekan, hawa panas dan gigitan tikus.
Soal tikus, paling ngeselin sih,… dia suka nyari celah, kabel yang dekat socket itu kan masih ada sisa (tidak terbungkus) supaya socket ada ruang gerak, nah dia gigitnya di situ.
Oh iya, selain tadi sudah dibungkus rapi…biasanya dari vendor wiring harness sudah memberikan klip supaya kabel bisa menempel di body, chasis, dashboard dan lain-lain. Tujuanya supaya tata letak rapi dan kabel tidak mudah bergoyang. Satu lagi supaya kabel tidak langsung menempel dengan komponen yang panas, misal cover silinder head, radiator, blok silinder dan lainnya.
Mempermudah Perawatan
Saya sudah membuktikan sendiri di Honda Scoopy K2F dan Scoopy K16, ketika saya curi rangka. Wiring harness itu saya lepas, soalnya kalau nggak dilepas rangka ngga bisa dilepas meskipun mesin sudah berpisah dengan rangka.
Membantu sekali untuk perawatan, terlebih untuk yang rangkanya terjangkit penyakt karatan hehe.
Vendor Wiring Harness
Sebagai tambahan informasi, berikut beberapa pabrikan wiring harness yang sudah eksis di Indonesia…
- Cipta Mandiri Wirasakti (CMW)
- Banshu Manufacturing
- Dharma Kyungsin
- Asahi Best Base
- Yazaki
- Furukawa Electric
- Fujikura
- Leaden
- Sumitomo Wiring System
Itulah beberapa informasi mengenai apa itu wiring harness dan fungsinya, semoga berguna.