BMSPEED7.COM – Saat ini sistem pengereman sepeda motor didominasi oleh rem cakram atau disc brake. Bahkan di beberapa tipe sepeda motor sudah dibekali dengan rem cakram depan belalakang atau double disc brake.
Pada sepeda motor Yamaha misalnya, kebanyakan udah menerapkan sistem pengereman konfigurasi tersebut yakni Yamaha XMAX, Yamaha Nmax, Yamaha R15, R25, MT25, Vixion, XSR 155, MT15, WR155R dan lain sebangainya.
Nah, sebagai pengguna penting bagi kita untuk mengetahui kinerja pengereman rem cakram, gejala apa yang bakal ditimbul di kemudian hari dan cara mencegah atau mengatasi dari permasalahan tersebut. Seperti tips dari Yamaha Jateng berikut ini terkait dengan mencengah rem overheat pada rem cakram motor.
Cara Kerja Rem Cakram
Ada 4 komponen penting dalam sistem pengereman rem cakram sepeda motor yang mana cara bekerjanya dengan menggunakan tekan hidrolis.
Komponen tersebut adalah master, kaliper, selang dan cairam rem (brake fluid). Untuk kinerjanya sebenarnya simpel, begini alurnya :
Ketika kita menekan tuas/handle master rem, maka piston di dalamnya akan mempompa cairan lewat selang menuju ke kaliper.
Nah, di dalam kaliper itu ada namanya piston, piston tersebut bisa bergerak maju mundur lantaran mendapat tekanan.
Ketika piston di dalam kaliper mendapat tekanan maka dia akan bergerak maju dan kemudian menekan kampas rem.
Pada akhirnya kampas rem akan menjepit piringan atau cakram untuk memperlambat laju kendaraan, sesimpel itu cara kerja rem hidrolis hehe.
Mengatasi Rem Cakram Kurang Pakem
Dilihat dari cara kinerja rem cakram di atas, maka tidak lepas dari gesekan atau friksi.
Yang namanya gesekan pasti timbul panas bahkan di beberapa kasus panas yang timbul bisa berlebih alias overheat.
Efek yang terjadi ketika overheat pengereman jadi kurang pakem, ketika nekan handle rem rasanya kaya nyeplos alias kurang padet.
Fungsi rem yang begitu vital, maka penting bagi kita untuk memerikasa sistem pengereman di bengkel tepercaya.
“Jaringan bengkel resmi kami siap untuk perawatan sepeda motor konsumen Yamaha. Pastikan lakukan perawatan secara rutin dan gunakan spare part genuine untuk menjaga kinerja pengereman karena menyangkut keselamatan pengendara. Dan jika terjadi overheat, jangan menyiram cakram dengan air karena dapat menyebabkan perubahan bentuk pada cakram,” ujar Johannes B.M.S, Chief Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah & Yogyakarta).
Dan berikut adalah tips mengatasi rem cakram motor yang kurang pakem
Penggunaan Cairan Rem
Cairan rem menjadi jembatan dari sistem pengereman hidrolis, dia akan mendapat transfer panas dari gesekan. Maka memilih rem harus yang berkualitas dan standarnya sesuai anjuran dari pabrikan.
- Gunakan cairan rem dengan standar DOT 3 atau 4, bagus lagi kalau DOT 4. Bisa dipakai kok buat non ABS atau ABS.
- Cek ketinggian cairan rem pada penampungan master rem atau tabung, minimal berada di posisi upper, jika kampas mulai menipis biasanya cairan akan berkurang, nah bisa ditambahkan nantinya.
- Ganti cairan rem setiap 24 ribu KM
- Cek apakah ada kebocoran cairan, jika ada segera perbaiki atau ganti
Perawatan Master dan Kaliper
- Master dan kaliper ada kesamaan, di mana di dalamnya terdapat piston sebagai penggerak sistem hidrolis. Pada piston master dan kaliper terdapat seal, ketika udah lama dipakai terkadang mulai getas dan keras yang membuat kinerjanya urang maksimal, gegala yang terjadi biasanya seret dan keras ketika dioperasikan. Jika sudah seperti itu maka wajib diganti.
- Bersihkan komponen master dan kaliper, terkadang komponen masih bagus tapi ada gejala seret. Biasanya ada kotoran atau daki dalam master dan kaliper yang menyumbat. Maka dari itu perlu dibersihkan, utamanya buat motor lama nih.
Perawatan Selang Rem
- Pastikan posisi selang pada jalur yang sesuai, ini biasanya pada saat penggunaan selang aftermarket. Sering kali posisi memasang tidak beraturan, bahkan di beberapa kasus ada yang ketekuk dan tidak ada jarak strees si selang. Padahal kita tau di motor ada suspensi yang bisa bergerak gerak naik turun, begitu juga pada selang, kita perlu memberikan jarak supaya selang juga bisa bergerak.
- Selang bawaan pabrik buat harian masih oke, cuma bagus lagi kalau ganti aftermarket yang bermerek seperti TDR, KTC, WR3, HEL, Allegri, Accossato, Goodridge dan lain sebagainya. Pakai selang aftermerket lebih bagus karena penggunaan material pakai teflon yang dibungkus anyaman stainless dan dicover PVC, membuatnya tahan terhadap suhu tinggi sehingga rem selalu padet.
Baca : Bikin Pakem, Ini Pilihan Selang Rem Braided Steel Untuk Motor
Penggantian Kampas Rem
- Cek ketebalan kampas rem, jika udah tipis banget maka wajib diganti. Kampas rem murah kok, jangan abaikan kenikmatan mengerem hanya kampas udah tipis.
Nah, itu dia beberapa tips mengatasi rem motor yang kurang pakem, semoga bermanfaat | Mas Muslim