bmspeed7.com – Alhamdulillah tahun ini kita kembali dipertemukan dengan Bulan Suci Ramadhan. Bulan puasa selain menahan rasa lapar, menahan hawa nafsu, juga melatih rasa kesabaran.
Hal ini sejalan saat kita melakukan aktivitas berkendara setiap hari, yang mana kita harus bisa mengendalikan diri dan sabar dalam menghadapi diri sendiri maupun sesama pengguna jalan.
Dengan begitu tidak mengurangi pahala kita saat berpuasa dan aktivitas berkendara tetap aman dan nyaman. Berikut tips berkendara bagi pemotor saat berpuasa dari PT Astra Honda Motor (AHM).
Tips Berkendara Bagi Pemotor Saat Puasa
Persiapan Perjalanan
Pertama tama di mulai dari rumah, berhubung kita akan berpuasa maka sahur menjadi kunci supaya tubuh tetap prima lewat asupan makanan yang bernutrisi tinggi serta memperbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi saat berkendara di teriknya matahari.
Tidak lupa mengecek kelengkapan dan kesiapan motor serta menggunakan perlengkapan berkendara dimulai dari helm, jaket dan sarung tangan. Dan karena masih situasi pandemi, maka kita harus memakai masker dan membawa hand sanitizer agar kita tetap menjaga protokol kesehatan selama berkendara.
Rute Perjalanan
Supaya perjalanan lebih efisien, maka sebelum melakukan aktivitas berkendara ke suatu tempat agar mengecek dulu rute perjalanan lewat Google Maps.
Kemudian untuk memandu perjalanan, teman-teman dapat menggunakan fitur suara pada Google Maps sehingga tidak perlu melihat di layar ponsel yang berakibat dapat menggangu konsentrasi berkendara.
Jika mau melihat ruter perjalanan di layar ponsel, hendaknya berhenti dahulu di tempat yang aman.
Istirahat Cukup
Di Bulan Ramadhan sering mengalami tidur yang kurang cukup, ini mengakibatkan pegendara berpotensi mengalami terjadinya micro sleep alias tiba-tiba terlelat tanpa disadari.
Untuk menjaga agar tubuh tetap bugar dan mata tetap jreng, maka diwajibkan untuk beristirahat terlebih dahulu,yah minimal 10 menit.
Berpikir Positif
Saat menuju tempat kerjaan atau sepulang dari tempat kerjaan sering kali jalanan macet, kondisi tersebut dapat memancing emosi. Untuk itu kita harus dapat mengendalikan emosi dan selalu berpikir positif terhadap pengendara lainnya.
Perhatikan Prediksi Bahaya
Saat berkendara ada bahaya mengintai kapan saja tanpa kita ketahui, untuk itu kita perlu memperhatikan prediksi bahaya. Maka kita sebaiknya memperhatikan jarak aman dengan kendaraan lain, pada saat memasuki waktu berbuka puasa banyak pengendara yang tiba tiba menepi atau berubah arah untuk membatalkan puasa.
Kuasai Teknik Berkendara yang Tepat
Dan terakhir tentu saja menguasai tenik berkendara dengan tepat sehingga akan tercipta pengalaman berkendara yang menyenangkan, aman dan nyaman.
Nah, di atas adalah tipe berkendara bagi pemotor saat berpuasa. Tetap menjadi bikers yang santun dan taati rambu lalu lintas yang ada.