bmspeed7.com – Raditor AAI adalah salah satu merek yang meramaikan pasar part aftermarket khususnya untuk sistem pendingin/cooling. Nah, mungkin banyak teman-teman di luaran sana yang belum tahu dari mana merek tersebut berasal.
Radiator AAI merupakan merek yang berasal dari Indonesia,#LocalPride. Dilansir dari GridOto, brand tersebut distribusikan PT Sena Autopart yang kita kenal sebagai distributor suspensi kondang asal swedia untuk Indonesia yaitu Ohlins.
Pabrik AAI
PT Sena Autopart mengandeng PT Anugerah Aneka Industri (AAI) si Cooling Expert untuk memproduksi beragam radiator motor, nah itulah kenapa radiatornya diberi label atau merek AAI😊.
AAI merupakan pabrikan yang sudah berdiri sejak 1972 berkecimpung pada sistem pendingin atau heat exchanger. Hanya saja kita sebagai anak motor kurang mengenalnya karena AAI sendiri lebih berfokus pada industri sebelum akhirnya memproduksi untuk sepeda motor sebagai part aftermarket.
Sejalan lah ya dengan visi dan misi AAI 😀
- Visi : Menjadi Nomor 1 di industri non automotive heat exchanger di Indonesia
- Misi : Memberi solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan pelanggan
Pabrik PT Anugerah Aneka Industri (AAI) sendiri terletak di Kawasan Industri ADR, Tangerang, Banten,
Radiator Racing
Sudah barang tentu om,namanya performa mesin meningkat maka harus diimbangi dengan pendingin yang optimal supaya tidak overheat.
AAI memang diriset untuk keperluan racing, ya radiator aftermarket satu ini banyak dipakai di motor kompetisi baik di lokal macam Yamaha Sunday Race (YSR) maupun internasional macam Asia Road Racing Championshipp (ARRC).
Namanya radiator racing,biasanya punya penampang yang besar dan juga kapasitas cairan yang lebih besar. Tujuannya ya membantu proses pendinginan yang lebih cepat dibanding standarnya..
Bisa Untuk Harian
Mungkin ada teman-teman yang bertanya, “radiator racing apa bisa buat motor harian?”
Jawabanya bisa banget, radiator racing justru berpengaruh di motor harian,proses pendinginan akan lebih baik,terutama jika sering terjebak kemacetan.
Sering terjadi kasus motor kencing atau cairan radiatornya keluar, ya itu penyebabnya karena overheat om.
Ngga cuma buat harian,buat touring juga oke,pendinginan jozz ngegass makin asik tentunya.
Nah kelebihan lainnya adalah tampilan makin kece dan racing look.
Sementara untuk kekuranganya radiator gambot di motor sport fairing ada yang perlu dicoak sedikit inner fairing-nya, dan perlu custom dudukan kipas lagi. Tapi secara penempatan breket sudah plug and play (PNP) sih.
Harga Radiator AAI
Mungkin harga juga akan menjadi kekurangan nih,memang betul harga terbilang relatif,tapi ngga sedikit yang masih terganjal soal harga ketika akan meminangnya
Harga radiator AAI mulai 1 jutaan buntut besar, itu untuk motor matic dan bebek a.k.a moped,kalau sport lebih mahal lagi.
Nah berikut daftar harga radiator AAI untuk masing-masing varian. Jangan tanya tipe motor yang ada ya,artinya belum diproduksi oleh AAI hehe.
- Yamaha R25/MT-25 : Rp 4.500.000
- Yamaha XMAX 250 : Rp 1.750.000
- Yamaha Aerox 155, Nmax 155 Old dan Lexi 125 : Rp 1.600.000
- Yamaha MX King 150 : Rp 1.850.000
- Honda CBR250RR : Rp 6.250.000
*Harga diambil dari Tokopedia, bisa berubah sewaktu waktu tanpa pemberitahuan.
Itu dia om sekilas informasi seputar radiator AAI, semoga berguna buat menambah wawasan ya, ada yang berencana meminang radiator gambot? | Mas Muslim
