BMSPEED7.COM – Dunia Otomotif memang berkembang pesat dari tahun ke tahun tak terkecuali dunia sepeda motor !! dari perkembangan itulah didapat beberapa kecangihan untuk memanjakan kelangsungan hidup manusia….Nah,dari beberapa kecangihan tersebut salah satunya bisa kita lihat pada konfigurasi mesin sob,…karena inilah komponen vital dari sebuah kendaraan. Rupanya konfigurasi mesin pada motor ini beda beda loh dari pabrikan satu ke pabrikan lainya…seakan ini pun menjadi ciri khas tersendiri….dan menjadikan karkater mesin juga berbeda beda. yuk mari sob,kita bahas satu persatu konfigurasi mesin dari berbagai merek motor dibelahan dunia.
Mungkin bagi sobat yang dulu sekolah teknik Otomotif sudah tau beberapa definisi mesin pada motor maupun mobil…akan tetapi gpp lah hitung hitung preview kembali…ya gak sob? kalo seperti saya ini sih bisa dikatakan bernostalgia ke jaman SMK dulu hehee… Ok,langsung aja ini dia 7 konfigurasi mesin motor berserta kelebihan dan kekuranganya.
1. Engine “V” Twin Cylinder
Sesuai namanya, konfigurasi mesin ini berbentuk huruf “V” pabrikan motor yang terkenal dan menjadikan ciri khasnya ialah Harley Davidson,motor asal negeri paman sam itu meyematkan engine ”V” twin pada line up produknya…silindernya pun macam macam sob,mengikuti kapasitas mesin. sebagai contoh nih mesin V4 punya Aprilia RSV4 yang terkenal ganas,bahkan kata om Vandra Monkemotoblog,mesin ini bisa cetak buku yasin sob,parah nih mesin..!! bisa dibayangin tuh buasnya kek apa>
Kelebihan Mesin ” V” Twin
- suara mesin yang khas
- getaran mesin menjadi identitas motor tersebut
- Torsi berlimpah + bobot berat menjadi terkontrol
- maintenance murah
Kekurangan Mesin ” V” Twin
- konvigurasi mesin memastikan siap memanaskan “rider junior”
- sangat panas
- top end power amburadul
- getaran ada di setiap putaran
- center of gravity diatas
2. Engine “L” Twin Cylinder
Bagi para pecinta moge pasti konfigurasi mesin ini langsung tersirat pada sosok motor beken asal Italia. Dia adalah pabrikan Ducati…sama seperti Harley Davidson,Ducati menyematkan Konfigurasi mesin “L” Twin silinder disetiap line up produknya yang membuat ia khas lain dari pada yang lain…
Kelebihan mesin ”L” Twin
- Suara mesin dan knalpot yang khas dan berkarakter
- Ditangan biker berpengalaman amat enak diajak nikung
Kekurangan ”L” Twin
- Biaya maintenance amat tinggi
- Torsi terlalu liar
- Tenaga top end dianggap lemot
- Getaran terasa di semua putaran
- Amat mudah overheat
- di kecepatan rendah, motor terasa tersendat sendat
- Posisi Silinder Vertikal tepat berada dibawah “rider junior”
- Posisi mesin amat memakan ruangan pada frame motor
3. Mesin satu silinder tegak/vertikal
Mesin satu ini di Indonesia familiar dengan motor sport 150cc macam Yamaha Vixion,Yamaha Byson,Yamaha Scopoio,Honda CB150R,Honda Verza,Honda Megaporo,Suzuki Satria,KTM Duke series dan masih banyak lagi…dulu mesin 1 silinder dipandang sebelah mata,lantaran monoton itu itu aja,dan setelah disempurnakan mesin 1 silinder tegak ini makin superior,misal saja penambahan diasil silinder,udah berteknlogi Injeksi,pakai pendingin air,gak kaya dulu monoton pakai sirip sirip udara,yah…mengingat dulu kompresi masih kecil jadi panas pun udah cukup jika diserap kisi kisi mesin. Mekansime pengaturan katup juga beragam ada SOHC maupun DOHC, perbedaan SOHC dan DOHC ialah terletak pada cam/penumbuk katup yang mana kalo DOHC cam -nya udah dobel dan sebaliknya,SOHC masih single.
Kelebihan Mesin 1 silinder tegak
- minim maintenance
- Torsi besar diputaran bawah
- Getaran kecil di putaran bawah
- gesekan piston dengan liner kecil
- top speed nendang jika memakai mekanisme katup DOHC
Kekurangan Mesin 1 silinder tegak
- Perawatan rada ribet
- Suaranya bising
- Amat bergantung pada positioning cylinder
- Top speed loyo jika memakai mekanisme katup SOHC.
- Getaran tinggi diputaran atas
4. Mesin satu silinder tidur/rebah/Horisontal
sebelum skutik booming seperti sekarang ini motor bebek lebih dulu populer,makanya Mesin seperti ini dapat kita jumpai di motor motor bebek seperti Honda Supra,Jupiter Z seris ,Shogun series,Vega series,Yamaha Force,kawasaki,Revo,Karisma dan lain lain bahkan untuk skutik yang sering berkeliaran di jalan raya pun pakai mesin 1 silinder tidur sob,tegok honda beat,vario,mio Z,Nmax,Scoopy Dll.
Kelebihan mesin tidur/rebah/horisontal
- prosesi pelumasan pada dinding silinder lebih merata
- Kinerja pompa oli lebih ringan lantarn posisinya selonjor aka tiduran
- mudah saat maintenance/perawatan semisal buka kepala silinder untuk menyetel katup
- lebih enak saat dibawa manufer
Kekurangan mesin tidur/rebah/horisontal
- Torsi jauh dari kata harapan
- gesekan pada linear lebih tinggi disebabkan karena posisinya horisontal.
5. Mesin Boxer Khas BMW Motorrad
Mesin Boxer memang selalu dikaitkan dengan BMW Motorrad lantaran pabrikan ini dikenal selalu megendongkan mesin ini pada beberapa line up produknya, seperti BMW GS series,BMW scramber N nine T dan lain lain
Keunggulan Mesin Boxer
- Bentuk mesin sangat khas
- Sangat Reliablen
- Maintenance rendah
- Torsi tersedia di semua putaran
- Penyaluran tenaga sangat smooth
- Tidak mudah panas
- Hemat BBM
- Suara mesin halus
- handling kata yang pernah pakai enak
Kekurangan Mesin Boxer
- Ongkos produksi mesin amat mahal
- Top end power gak semrawut
6. Mesin Melintang
Melihat mesinya unik juga yak,Cylinder Head nyembul dari sasis membuat ia tampil khas
Kelebihan Mesin melintang motoguzzi
- Getaran mesin khas
- Mesin terlihat amat berkarakter
- tidak panas karena diposisikan diluar
- Distribusi tenaga halus
Kekurangan mesin melintang motoguzzi
- ongkos produksi tinggi
- center of gravity tinggi
- bagi sebagian orang terasa aneh
- tenaga top end kurang
7. Mesin Twin Cylinder Pararel/ inline /segaris
Mesin seperti ini cendeung ke arah motor sport 250cc keatas…biasanya motor seperti ini banyak diaplikasikan ke motor Jepang. Honda,Yamaha,Kawasaki,dan Suzuki.
Twin cylinder pararel aka mesin segaris pun banyak sob diantaranya sebagai berikut
• Mesin 2 silinder (CBR250RR,Ninja250,R25 dll)
• Mesin 3 silinder (MT09)
• Mesin 4 silinder (Z1000,H2,CBR1000,ZX-10R,dll)
• Mesin 6 silinder
Kelebihan mesin Inline 2 silinder-6 silinder
- Top end power cukup baik
- Maintenance rendah
- Torsi merata di putaran bawah, tengah, atas
- mudah di upgrade
- Getaran merata di putaran bawah, tengah dan atas
Kekurangan mesin Inline 2 silinder 6 silinder
- suara motor khas tapi tidak “berkarakter”
- jika dilakukan head to head, tidak akan menang dibandingkan konvigurasi mesin lainya yang berkarakter
- sering kali dianggap “cheap twin engine”
Last,itulah beberapa konfigurasi mesin pada sepeda motor,dengan kelebihan beserta kekuranga setidaknya itu adalah sebuah perkembangan dan mewarnai kancah dunia otomotif khsusunya sepeda motor,ok itu informasi yang bisa saya sampaikan,kurang lebihnya mohon maaf ya. monggo komentarnya sob,
Sumber : Kaskus
Gambar : koleksi BMspeed7. com dan Google
ane pernah baca juga nihh….
mohon koreksi juga bro kalo ane salah, untuk v twin dan l twin itu 4 silinder, kalo gambar di atas cuma 2 silinder, itu konfigurasi v dan l silinder, belom twin v ato twin l
kelebihannya ya kelebihan silinder inline kali, plus v silinder kali 2, berlaku juga untuk l twin
mohon koreksinya ya bro kalo ane salah, maklum masih newbie
ijin usul, kalo kofig. inline, V dan L, jika lebih dari dua silinder (multisilinder) ga disebut twin lagi, karena twin (kembar) cuma buat mesin dua silinder apapun konfig.nya 🙂
Wah joss nih masukanya…ntr saya sunting lagee